Penyebab Kardiovaskular Yang Wajib Kamu Ketahui

Kardiovaskular yang menyerang jantung
Kardiovaskular yang bisa menyerang jantung/ Halodoc

BANYAK GERAK, Malang – Halo Sobat Gerak! Menjaga Kesehatan tubuh sudah menjadi bagian penting dari semua orang. Tapi, sayangnya masih banyak yang masih enggan sadar atas kesehatan diri sendiri. Terutama kesehatan jantung, hal ini merupakan hal penting dalam menjalani hidup sehat dan berkualitas. 

Kardiovaskular sendiri merupakan istilah medis yang mengacu pada sistem tubuh terutama jantung dan pembuluh darah. Di mana berperan penting dalam memastikan aliran darah berjalan dengan baik keseluruh tubuh terutama jantung. 

“Penyebab kematian tertinggi di Indonesia adalah penyakit stroke dengan 19,42 persen dan jantung iskemik (serangan jantung) dengan 14,38 persen,” ujar Eva Susanti Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan.

Nah sobat gerak, kira-kira apa saja yang harus kita ketahui terkait Penyebab kardiovaskular ini. Yuk simak terus berita ini.

Penyebab Kardiovaskular Yang Perlu Di Waspadai

Kardiovaskular juga bisa menyebabkan lemahnya jantung/ Halodoc

Ketika masalah muncul dalam sistem kardiovaskular, gejala ini bisa menjadi tanda-tanda awal. Adapun gejala yang perlu diwaspadai seperti :

  • Hipertensi

Tekanan darah tinggi memiliki kondisi dimana tekanan darah dalam arteri kamu meningkat secara cepat. Hal ini dapat mengakibatkan beban kerja ekstra pada jantung yang akhirnya merusak arteri darah dan jantung itu sendiri.

  • Merokok

 Rokok mengandung berbagai zat kimia yang berbahaya yang dapat merusak dinding arteri Sobat Gerak. Nikotin pada rokok jika terus dikonsumsi maka akan membuat aliran darah tidak lancar yang menimbulkan sesak nafas. Oleh karena itu dengan berhenti merokok salah satu Langkah penting untuk menjaga kesehatan jantung.

  • Stres

Stres yang kronis dapat mempengaruhi kesehatan jantung dengan meningkatkan tekanan darah, memicu peradangan, dan menyebabkan perilaku tidak sehat.

  • Polusi Udara

Paparan terhadap polusi udara dan zat beracun seperti logam dapat merusak aliran darah ke jantung  dan merusak otot jantung.

  • Kolesterol Tinggi

Kolesterol merupakan lemak yang ada di dalam tubuh. Kadar kolesterol yang tinggi menyebabkan penumpukan plak atau di kenal dengan aterosklerosis.

Fahri sebagai atlet lari asal pasuruan juga mengatakan bahwa kardiovaskular ini harus di perhatikan. Dengan kita mengabaikan maka kita sama aja mendekat dengan kematian.

“ Sebenarnya masih banyak orang yang menyepelekan istilah kardiovaskular. Mereka masih banyak yang tidak peduli akan kesehatannya sendiri. Hal ini perlu kita edukasi ke masyarakat sekitar,” ujarnya.

Penulis : Mada Reyhend K.P

Mada Reyhend
Mada Reyhend
Articles: 21

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *