Kemeriahan Lomba Pacuan Kuda di Kebumen!

Lomba Pacuan Kuda Di Kebumen. Sumber : jatengprov.go.id

BANYAK GERAK, Malang – Halo Sobat Gerak! Kalian tau gak sih, kalau olahraga berkuda memang sangat popular di setiap kalangan. Apalagi sekarang banyak kalangan artis dan selebritas yang memiliki hobi berkuda. Seperti yang sering banget muncul di FYP tiktok yaitu Sheren Sungkar dan Zaskia Sungkar, yang mana mereka banyak mengabadikan momen berkuda nya.  Siapa nih, yang hobi dengan olahraga satu ini. Jangan salah loh, berkuda juga termasuk dalam olahraga kardio karena bisa membakar kalori serta menguatkan otot paha dan memperbaiki postur tubuh. Nah, dari pada penasaran yuk simak berita event pacuan kuda yang diselenggarakan oleh Menpora dan Bupati Kebumen. 

Lomba pacuan kuda ini adalah kegiatan yang di selenggarakan untuk meraih piala Menpora cup dan juga Bupati Kebumen cup tahun 2024. Kemeriahan dan kehangatan event ini berlangsung di lapangan pacuan kuda, Desa Tegalrejo, Ambaresmi, Kebumen pada 16 April. Karena keseruan dari acara ini, sehingga menjadi sorotan utama untuk pecinta olahraga berkuda dan warga Kebumen serta sekitarnya. “Lomba pacuan kuda ini adalah tradisi syawalan warga pesisir selatan Kebumen yang sudah ada sejak tahun 1956. Tradisi ini sudah berlangsung turun-temurun, dan kami juga mengadakannya setiap tahun setelah 4 hari lebaran Idul Fitri”. Ujar Sugeng yang merupakan warga asli Kebumen. 

Sobat Gerak harus tau, kalau olahraga berkuda memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan. Kira-kira apa aja sih manfaatnya sampai orang-orang banyak melakukan olahraga ini. Berkuda bisa memperbaiki postur tubuh, karena targetnya yaitu meningkatkan kekuatan dari otot inti. Dengan menunggang kuda kalian bisa memperbaiki postur tubuh dengan melakukan pose tertentu untuk menjaga keseimbangan. Kalian juga pada tahu kan, kalau dengan olahraga apapun tubuh akan mengeluarkan keringat sehingga bisa membakar kalori. Nah, saat kalian berkuda selama 30 menit kalori yang di keluarkan sekitar 360 kalori loh. Berkuda juga bisa menguatkan otot paha, karena saat kalian bergerak naik dan turun bersama kuda, otot akan mengencang dan mengendur. 

Bukan Sekedar Lomba Tetapi Bisa Menjadi Sport Tourism

Bapak Kemenpora. Sumber : jatengprov.go.id

Lomba pacuan kuda di kebumen ini sudah termasuk pada level nasional loh. Karena para peserta juga berasal dari berbagai wilayah. Lomba ini sudah semakin menarik dan di dukung dengan adanya sponsor. Bahkan lomba tersebut lebih ramai di bandingkan tahun lalu. Nah Acara ini, menjadi awal dari pengembangan industri olahraga dan parawisata di Kebumen. Karena mereka memanfaatkan potensi alam dan kearifan lokal nya. Harapan dari perlombaan ini bisa menjadi daya tarik wisata dan mengangkat potensi daerah. Sobat Gerak, olahraga berkuda di Kebumen ini bukan sekedar aktivitas fisik semata. Tetapi juga merupakan bagian dari budaya dan kearifan lokal yang perlu di lestarikan dan di kembangkan loh. Karena Ini bukan hanya ajang perlombaan, tetapi kita memiliki kesempatan untuk memperkaya budaya dan tradisi lokal. 

“Kehadiran kami di sini bukan hanya untuk menyaksikan perlombaan. Tetapi, juga untuk memperkuat komitmen kami terhadap pengembangan olahraga, pariwisata, dan ekonomi lokal” ujar Menpora dengan antusias. Mereka berharap agar lomba pacuan kuda ini bisa di aplikasikan di seluruh daerah Indonesia dengan tetap mempertahankan ciri khas masing-masing. Acara ini di harapkan bisa menjadi trademark dan ikon untuk Jawa Tengah. Serta, menjadi contoh bagi pengembangan sport tourism dan budaya di seluruh Indonesia.

Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto mengatakan “Saya berharap agar lomba pacuan kuda ini bisa melahirkan bibit-bibit berprestasi di kancah nasional maupun internasional. Kehadiran Menpora dalam situasi yang sibuk, terlebih lagi dalam momen Syawal menjadi bukti nyata dari komitmen pemerintah dalam mendukung pengembangan olahraga di daerah.” 

Baca Juga : Berkuda Ternyata Olahraga Kardio lho!

Apa Aja Sih Hadiahnya? 

Untuk mendukung kegiatan ini, pihak dari Menpora menyediakan hadiah berupa piala dan uang pembinaan. Dalam kesempatan itu, Menpora memberikan piala kepada Duta Soraya Kuda asal Kebumen. Dimana milik Okky Irvina Safitri dengan Joki Marcel Singal untuk kategori juara 1 kelas 2.000 M. Selain piala, pemenang juga mendapat uang pembinaan sebesar Rp11 juta. Lomba pacuan kuda di Ambal tersebut rutin diadakan setiap tahun, tepatnya satu minggu setelah Hari Raya Idul Fitri. Adapun kelas yang dilombakan di antaranya ada Kelas A sprint, Kelas terbuka 2.000, Kelas B, Kelas C panjang dan Kelas C sprint

Menpora meminta Bupati untuk segera mengajukan proposal pembangunan area pacuan kuda di Kebumen. Agar lebih maju lantaran saat ini masih cukup sederhana.”Untuk pembangunan arena sebenarnya tahun lalu sudah menyampaikan”. “Saya harap Bapak Bupati bisa mengeksekusi mengajukan proposal ke Kementerian agar bisa terbangun. Saya kira peluangnya besar, sehingga di Kebumen nantinya bisa memiliki arena pacuan kuda yang representatif,” imbuhnya.

Penulis : Zulfia Karim

Zulfia Karim
Zulfia Karim
Articles: 18

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *