Jarang Olahraga Bisa Menyebabkan Kardiovaskular?

ilustrasi sakit di bagian dada saat olahrage
Ilustrasi terserang “Kardiovaskular”. Sumber : Freepik

BANYAK GERAK, Malang – Halo Sobat Gerak! Siapa nih dari kamu yang tidak asing dengan Kardiovaskular’? Atau dari kamu banyak yang belum tahu nih sama kardiovaskular ini. Okay, jangan cemas karena mimin mau kasih tahu soal kardiovaskular ini untuk Sobat Gerak, kuy lah simak penjelasan dibawah ini.

Kardiovaskular Itu Apa Sih?

Kardiovaskular, penyakit yang di akibatkan karena gangguan pada jantung dan juga pembuluh darah. Dimana kondisi yang dialami jantung mengalami penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah sehingga menyebabkan serangan jantung, nyeri pada dada, dan bisa menyebabkan stroke. Sehingga perlu Sobat Gerak ketahui, penyakit kardiovaskular ini termasuk kondisi yang kritis sehingga membutuhkan penanganan yang khusus. 

Dikutip dari halodoc “Ada banyak jenis penyakit kardiovaskular yang perlu diwaspadai. Beberapa di antaranya adalah penyakit arteri koroner, stroke, dan aritmia.”

Kardiovaskular, salah satu jenis penyakit berbahaya karena berkembang tanpa disertai adanya gejala ataupun keluhan penderitanya. Ketika kardiovaskular ini sudah memasuki tahap yang cukup parah, bisa menyebabkan terjadinya komplikasi. Untuk itu, Sobat Gerak harus tetap aware terhadap tubuh ya!

ilustrasi olahraga
Ilustrasi selalu berolahraga untuk mencegah terjadinya ‘Kardiovaskular’. Sumber : Freepik

Kardiovaskular  Saat Berolahraga?

Saat olahraga, daya tahan kardiovaskular yaitu ukuran seberapa baik jantung dapat melakukan aktivitas yang melibatkan seluruh tubuh dalam waktu yang lama. Dengan meningkatkan daya tahan jantung, dapat memudahkan Sobat Gerak untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Kardiovaskular lemah bisa di tunjukkan dari efek jantung yang lemah dan juga mudah terengah-engah, walaupun tidak melakukan aktivitas yang berat. So, Sobat Gerak perlu melakukan olahraga kardio agar jantung kamu tidak lemah.

Mengutip dari Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan “Kita dapat meningkatkan tingkat daya tahan kardiovaskular dengan melakukan latihan yang meningkatkan detak jantung dan pernapasan”.

Baca Juga : Inovasi Baru Di Dunia Olahraga Kardio

Olahraga yang cocok untuk meningkatkan detak jantung kamu adalah dengan melakukan olahraga kardio atau aerobik. Karena tubuh akan merespon baik ketika kita melakukan olahraga tersebut. Tubuh akan merespon dengan baik yang akan membuat jantung memompa dengan efisien, paru-paru bekerja lebih baik, volume darah pada sistem peredaran darah akan membaik. Di sisi lain, jantung akan memompa lebih banyak darah yang membuat otot juga menjadi lebih kuat. Tubuh juga lebih mampu menggunakan lemak sebagai energi serta ligament, tendon, dan tulang menjadi kuat. 

Menurut banyak ahli, “Senam aerobik merupakan bagian terpenting dari kebugaran jasmani. Untuk mencapai daya tahan kardiovaskular, kita di sarankan untuk berolahraga secara aerobik 30 menit per hari, 3 hingga 7 hari per minggu.”

Dengan melakukan Latihan aerobik bisa mengurangi resiko terkena banyak penyakit seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, kegemukan, diabetes, beberapa macam jenis kanker, stroke, dan penyakit mematikan lainnya. So, Sobat Gerak, yuk luangin waktu kamu dengan berolahraga kardio terlebih aerobik, untuk terhindar dari kardiovaskular.

Penulis : Fadhilla Naili Z

Fadhila Naili
Fadhila Naili
Articles: 20

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *