BANYAK GERAK, Malang – Halo Sobat Gerak! Kalian pasti tau olahraga lari merupakan salah satu olahraga favorit banyak orang. Karena lari mudah di lakukan, menyehatkan, dan tidak membutuhkan peralatan khusus kan Sobat Gerak. Tapi, di balik kemudahannya, berlari juga memiliki risiko cedera, terutama bagi kamu yang kurang memperhatikan teknik dalam berlari.
Contoh cedera yang dialami pelari umumnya disebabkan oleh penggunaan berlebih (overuse). Selain itu tekanan berulang pada otot, tulang, dan sendi saat berlari juga bisa menyebabkan mikrotrauma lho Sobat gerak, mikrotrauma ini jika dibiarkan lama bisa memicu peradangan dan rasa sakit.
Berikut beberapa jenis cedera yang sering di alami pelari:
1. Runner’s Knee (Sakit pada Tempurung Lutut)
Nyeri pada tempurung lutut akibat gesekan antara tempurung lutut dan tulang di bawahnya. Gejalanya bisa seperti rasa nyeri di sekitar lutut, terutama saat berlari menuruni bukit atau naik tangga.
2. Shin Splints
Nyeri di tulang kering (tibia) disebabkan peradangan pada otot dan jaringan di tulang kering. Gejalanya seperti rasa nyeri di bagian depan tulang kering, terutama saat berlari di permukaan yang keras seperti aspal.
3. Cedera hamstring
Cedera hamstring adalah cedera yang terjadi pada otot paha bagian belakang (hamstring). Gejalanya bisa seperti nyeri yang terasa tajam dan menusuk, atau tumpul dan berdenyut.
4. Tendinitis Achilles
Peradangan pada tendon Achilles, yaitu tendon yang menghubungkan otot betis dengan tulang tumit. Gejalanya berupa rasa nyeri pada bagian belakang tumit dan pergelangan kaki, terutama saat berlari atau menaiki tangga.
5. Keseleo Pergelangan Kaki
Terjadi ketika ligamen di pergelangan kaki meregang atau robek. Gejala umumnya seperti rasa sakit, bengkak, dan memar di sekitar pergelangan kaki.
Mengatasi Cedera Saat Berlari
Jika Sobat Gerak mengalami cedera saat berlari, langkah pertama yang harus di lakukan adalah berhenti berlari dan segeralah beristirahat. Kemudian kompres area yang sakit dengan es untuk mengurangi peradangan. Jika rasa sakitnya tambah parah, segera pergi ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat ya Sobat Gerak.
Memang selalu menjadi risiko yang selalu ada dalam olahraga lari. Tapi, dengan langkah-langkah pencegahan dan penanganan yang tepat, Sobat Gerak bisa meminimalisir risiko cedera dan bisa beraktivitas berlari dengan aman dan menyenangkan.
Penulis : Adilla Bella T
